Bawang Putih Untuk Ayam Aduan

Bawang putih merupakan rempah yang dapat saya gunakan sebagai antibiotic alami untuk ayam aduan. Karena bersifat herbal atau alami, maka pemberiannya bisa rutin sebagai pencegahan ataupun pengobatan pada ayam aduan yang mengalami gangguan. Saya sendiri, sangat fanatik pada bawang putih untuk pencegahan penyakit pada ayam aduan. Tapi untuk pengobatan, saya rasa bawang putih masih kalah efektif dengan antibiotic kimia yang biasa di jual di Poultry shop seperti Trymezin, Vita-tetrachlor, dll. Kalau cuma di beri bawang putih saat ayam mengidap penyakit snot, pilek, dll., jika masih gejala awal kebanyakan sembuh, tapi jika sudah agak parah ayam kebanyakan tidak tertolong. Berbeda dengan obat kimia seperti Trymezin, Vita-tetrachlor, dll., efeknya akan terasa setelah tiga hari kemudian dan kebanyakan ayam saya selamat walau fase penyembuhannya juga akan lama.

Jadi katakana “YA” untuk bawang putih untuk ayam sebagai antibiotic pencegahan.

Berikut cara yang saya terapkan saat menggunakan bawang putih untuk ayam aduan saya:

1. Pertama kupas bawang putih terlebih dahulu, kupas dari kulit luarnya saja ya....ga usah di cuci…
2. Kemudian berikan satu suing bawang putih untuk satu ekor ayam setiap tiga hari sekali…ditumbuk sebentar dulu ya biar khasiatnya segera terasa pada ayam.
3. Dosis bisa ditingkatkan menjadi dua hari sekali jika dirasa perlu. Misalnya musim penghujan sehingga udara sangat dingin atau saat perubahan musim. Kalau dosisnya terlalu banyak, ayam akan mengalami gangguan pencernakan, biasanya sih mencret dan tiap pagi kandang ane pasti bau bawang putihnya menyengat. Jadi kotoran ayamnya berbau bawang putih…
4. Untuk pengobatan penyakit, bawang putih bisa diberikan setiap hari. Kalau saya, biasanya sore sebelum ayam aduan tidur.

Berikut kandungan yang ada pada bawang putih:

Kandungan Gizi Bawang putih, mentah, Nilai gizi per 100 g (3.5 oz)

Energi 623 kJ (149 kcal) Karbohidrat 33,06 g Gula 1.00g Diet serat 2,1 g Lemak 0,5 g Protein 6,39 g - Beta-karoten 5 mg (0%) Thiamine (Vit. B1) 0,2 mg (15%) Riboflavin (Vit. B2) 0,11 mg (7%) Niacin (Vit. B3) 0,7 mg (5%) Asam pantotenat (B5) 0,596 mg (12%) Vitamin B6 1,235 mg (95%) Folat (B9 Vit.) 3 mg (1%) Vitamin C 31.2 mg (52%) Kalsium 181 mg (18%) Besi 1,7 mg (14%) Magnesium 25 mg (7%) Fosfor 153 mg (22%) Kalium 401 mg (9%) Sodium 17 mg (1%) Seng 1,16 mg (12%) Mangan 1,672 mg Selenium 14.2 mg Sumber : http://eemoo-esprit.blogspot.com/2010/10/nilai-gizi-dari-bawang-putih-garlic.html